[NOVEL] Supernova #1: Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh karya Dee Lestari

by - Selasa, Agustus 08, 2017

PROLOGUE
Jujur, saya butuh waktu lima menit mematung di toko buku untuk memutuskan jadi beli atau tidak buku ini. Membolak-balik sambil menimbang putusan dan konsekuensi ketika membeli novel ini. Novel ini tidak seperti karya Dee yang lain. Oleh karena stock bacaan yang habis, dan ingin jenis bacaan baru... saya pun memboyongnya... dan akhirnya......

 



Judul : Supernova #1 : Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh
Penulis : Dee Lestari
Penerbit : Bentang Pustaka
Cetakan : Pertama, Edisi II Agustus 2014
Tebal : X + 354 halaman
Jenis Buku : Novel
Genre :Fiksi/Fiksi Ilmiah (Sci-Fi)
Kategori Pembaca : Dewasa
Harga asli : Rp. 50.000 ,- (belum diskon)


BLURB

Menunaikan ikrar mereka untuk berkarya bersama, pasangan Dimas dan Reuben mulai menulis roman yang diberi judul, Kesatria, Putri, dan Bintang jatuh.


Paralel dengan itu dalam kehidupan nyata, sebuah kisah cinta terlarang terjalin antara Ferre dan Rana. Hubungan cinta mereka merepresentasikan dinamika yang terjadi antara tokoh Kesatria dan Putri dalam fiksi Dimas dan Reuben.


Tokoh ketiga, Bintang jatuh, dihadirkan oleh seorang peragawati terkenal bernama Diva, yang memiliki profesi sampingan sebagai pelacur kelas atas.


Tanpa ada yang bisa mengantisipasinya, kehadiran sosok yang bernama Supernova menjadi kunci penentu yang akhirnya  merajut kehidupan nyata antara Ferre-Rana-Diva dengan kisah fiksi karya Dimas-Reuben dalam satu dimensi kehidupan yang sama.

***

RINGKASAN ISI
Novel ini berkisah mengenai Dimas dan Reuben, pasangan gay yang memiliki cita-cita membuat karya sastra yang tak biasa. Pasangan ini ingin membuat master piece yang menjembatani semua percabangan sains berbentuk roman sepuluh tahun setelah mereka mengikrarkan janji.

Tepat setelah sepuluh tahun, mereka mulai membuat sebuah roman remake dari cerita Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh. Roman berkisah mengenai pertemuan tokoh Kesatria yang bernama Ferre, seorang excecutive muda sukses dan tokoh putri bernama Rana, seorang jurnalis majalah dalam sebuah wawancara. Pertemuan pertama inilah yang menjadi tonggak awal romansa yang berbuntut munculnya perasaan suka antara Ferre dan Rana.

Masalahnya, Ferre menyukai orang yang “salah”. Rana sudah bersuami dan berkeluarga. Akan tetapi ketidakbahagiaan dan kerinduan akan kebebasan mendorong Rana  memilih menyahut gayung Ferre dan larut dalam kisah percintaan terlarang tersebut. Di tengah pergumulan cinta dan pertentangan batin antarkedua tokoh, muncul tokoh baru, sang bintang jatuh yang bernama Diva. Diva Seorang wanita sempurna yang berprofesi sebagai pelacur papan atas. Seakan layaknya repihan yang mulai menyatu, tokoh Diva turut memberi warna dalam kekalutan kisah percintaan Ferre dan Rana. Selain Diva, muncul tokoh misterius bernama Supernova yang memiliki kaitan antara Ferre-Rana-Diva.

Di tengah kisah percintaan terlarang yang semakin larut, keterlibatan Diva dalam kehidupan Ferre, dan kisah percintaan yang mulai terendus, kejutan terjadi ketika Dimas dan Reuben, sang pembuat cerita dihubungi oleh tokoh ciptaannya sendiri di dunia nyata, sang Supernova. Sebenarnya apa hubungan antara mereka semua?

REVIEW
Sebuah novel yang unik menurut saya. Bahkan terlampau unik ketika saya mencoba meresapi novel ini lembar demi lembar. Bertutur melalui sudut pandang campuran, kisah Supernova: Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh menawarkan dua cerita yang terangkum dalam satu novel. Cerita Dimas dan Reuben, serta cerita antara Ferre, Rana, Diva, dan Supernova.

Bergenre metropop (menurut saya) novel ini menyuguhkan seabrek istilah ilmiah yang bisa jadi baru Anda dengar, potongan ilmu pengetahuan, dan bahkan footnote. Saya selalu dibuat mengernyitkan dahi mengenai ratusan istilah dalam novel ini yang jujur banyak yang tidak saya ketahui. Sempat berpikir untuk menghitungnya tapi saya urungkan.  Saya akui sering gagal paham ketika membaca novel ini. Ketika saya coba cek dari berbagai review, banyak yang bertanya sebenarnya apa fungsi semua potongan istilah langit tersebut yang seakan dipaksa masuk dalam novel ini? Saya menerka, berbagai istilah yang muncul dalam novel ini adalah bentuk penjelasan  “ilmiah” dari apa yang diceritakan dalam kisah “Ferre-Rana-Diva”. Kita diberi clue secara ilmiah mengenai apa yang terjadi dalam cerita tersebut.

Mengambil setting kehidupan modern, kisah Ferre-Rana-Diva mirip dengan kisah -kisah novel metropop yang apabila disederhanakan intinya tentang perselingkuhan, titik. Realitas demi realitas yang dipaparkan dalam novel ini cukup menggambarkan realitas dalam kehidupan masyarakat urban. Novel ini berkutat antara Ferre-Rana-Diva. Penokohan masing-masing cukup dalam. Setiap karakter memiliki porsi masing-masing mulai dari fisik, karakter, hingga latar belakang kehidupan masing-masing tokoh. Sehingga mudah mengantarkan kita untuk ”menyelami” dan “meng-amin-i“ penyimpangan yang mereka lakukan. Jujur di antara semua tokoh tersebut, saya suka dengan tokoh Alle, tokoh sampingan, sahabat Ferre. Di momen Alle inilah saya merasakan “ini loh realitas”.  Alle selalu membawa realitas ketika Ferre mulai keras kepala dan hilang kewarasannya. Akan tetapi, ketika cerita mulai memasuki babagan Ferre dan Ranna, cerita menjadi super poetic,  bahkan menjadi high order thinking story ketika cerita beralih ke Dimas dan Reuben.

Setiap bab (keping dalam novel ini) mengantarkan pembaca untuk tidak mudah menebak ending cerita, bahkan setiap bab itu sendiri. Sehingga sering menemukan twist dalam novel ini. Namun twist terbesar menurut saya ialah ketika Supernova, tokoh ciptaan Reuben dan Dimas benar-benar ada di dunia nyata. Saya kira hanya akan berakhir dengan selesainya kasus Ferre dan Rana, tetapi tidak. Ending ini mendorong pembaca untuk mau tidak mau membaca sekuel berikutnya (AKAR). 

Meskipun sering membuat saya mengernyitkan dahi, saya memberikan aplause bagi novel ini. Novel yang lahir di tahun 2001 ini ternyata masih bisa dinikmati dan dibaca di zaman sekarang ini. Bagi Anda newbie/beginner yang ingin menikmati novel karya Dee Lestari, jangan mulai dari Supernova. Tapi mulailah dari Perahu Kertas, kemudian, Madre, dan Filosofi Kopi. Karya tersebut dapat mengantarkan Anda memahami gaya tulisan dan Dee Lestari. 

Setelah menimbang, saya menjatuhkan 


untuk novel ini. Meskipun demikian, saya tetap akan melanjutkan untuk membaca sekuelnya. Oh ya, ingat, penilaian di atas merupakan penilaian subjektif saja, bisa jadi ketika Anda membaca review dari orang lain ada yang menilai lebih redah atau lebih tinggi. Jadi, jika kalian pingin baca, segera beli saja dan buat peringkat bintangmu sendiri ^^.





You May Also Like

4 Comments

  1. Jadi ingat belasan tahun lalu, saya baca novel ini harus antri dengan teman-teman lain di perpustakaan ... saat itu tahun 2002


    duh jd berasa tua

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha... kalau begitu harusnya Mas Dion sudah selesai baca sampai IEP :D terima kasih sudah mampir

      Hapus
  2. Harbor freight titanium welder (S-MARTI) - TITaniumArt
    The steel construction and construction, construction and operation, the construction and operation of the harbor freight titanium welder (S-MARTI) is as follows: • • • • • • • • • • • • • titanium linear compensator • • • • • • • • • • • • ray ban titanium • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • titanium wedding ring • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • titanium hammers • • • • • • • • • • • • titanium trim hair cutter reviews • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •

    BalasHapus

ayo coment, tak tunggu